MODUL AJAR 1.3 Berpikir Komputasional AND dan OR

 MODUL AJAR 1.3 Berpikir Komputasional

Apa itu Proposisi?

Proposisi adalah sebuah pernyataan yang memiliki nilai kebenaran yang pasti, yaitu benar atau salah. Pernyataan ini harus jelas dan tidak ambigu. Contoh proposisi:

  • Jakarta adalah ibukota Indonesia. (Benar)
  • 2 + 2 = 5. (Salah)
  • Hari ini hujan. (Benar atau salah, tergantung kondisi cuaca saat itu)

Perhatikan:

  • Kalimat tanya bukan proposisi karena tidak memiliki nilai kebenaran yang pasti. Contoh: Apakah kamu suka makan apel?
  • Perintah juga bukan proposisi. Contoh: Tutup pintu!
  • Ekspresi atau perasaan bukan proposisi. Contoh: Aduh, panas sekali!

Kenapa Proposisi Penting dalam Berpikir Komputasional?

Dasar Logika: Proposisi adalah fondasi dari logika matematika yang digunakan dalam pemrograman.

Membangun Algoritma: Dalam merancang algoritma, kita seringkali menggunakan proposisi untuk membuat kondisi-kondisi tertentu.

Menganalisis Masalah: Dengan memahami proposisi, kita dapat memecah masalah kompleks menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan menganalisisnya secara logis.

Konjungsi, Disjungsi, dan Negasi

Dalam logika proposisi, kita mengenal beberapa operasi dasar:

Konjungsi (AND): Digunakan untuk menghubungkan dua proposisi. Hasilnya benar jika kedua proposisi benar. Dilambangkan dengan .

Contoh: P Q (P dan Q)

Memahami Operator Logika AND

Operator logika AND adalah salah satu konsep dasar dalam pemrograman yang sangat penting untuk dikuasai. Operator ini digunakan untuk menggabungkan dua atau lebih kondisi logika. Agar sebuah ekspresi dengan operator AND bernilai benar (true), semua kondisi yang digabungkan harus bernilai benar.

Kapan Kita Menggunakan Operator AND?

  • Memeriksa Beberapa Kondisi: Ketika kita ingin memastikan bahwa beberapa syarat terpenuhi secara bersamaan.
  • Membuat Keputusan: Operator AND sering digunakan dalam struktur kontrol seperti if untuk mengambil keputusan berdasarkan beberapa kondisi.
  • Validasi Data: Untuk memvalidasi input pengguna, memastikan data yang dimasukkan memenuhi semua kriteria yang

program 9.1

//penerapan preposisi AND

#include <stdio.h> 

 int main() 

{

int umur = 2;

bool memilikiSIM = true;

if (umur >= 18 && memilikiSIM) 

{

      printf("ANDA LAYAK MENGEMUDI ");}

      else

   { printf("ANDA TIDAK LAYAK MENGEMUDI: ");}

}

Hasilnya


program 9.2

//penerapan preposisi AND

#include <stdio.h> 

 int main() 

{

int umur = 2;

bool memilikiSIM = false;

if (umur >= 18 && memilikiSIM) 

{

      printf("ANDA LAYAK MENGEMUDI ");}

      else

   { printf("ANDA TIDAK LAYAK MENGEMUDI: ");}

}


HASILnya 


program 9.3

//penerapan preposisi AND

#include <stdio.h> 

 int main() 

{

int umur =32;

bool memilikiSIM = true;

if (umur >= 18 && memilikiSIM) 

{

      printf("ANDA LAYAK MENGEMUDI ");}

      else

   { printf("ANDA TIDAK LAYAK MENGEMUDI: ");}

}

Hasilnya


program 9.4

//penerapan preposisi AND

#include <stdio.h> 

 int main() 

{

int umur = 32;

bool memilikiSIM = false;

if (umur >= 18 && memilikiSIM) 

{

      printf("ANDA LAYAK MENGEMUDI ");}

      else

   { printf("ANDA TIDAK LAYAK MENGEMUDI: ");}

}


HASILnya 

logika AND TABEL




RANGKAIAN SERI == LOGIKA AND


syarat lampu menyala jika:


Bahasa Pemrograman C: Operator Logika OR (||)

Operator logika OR (||) dalam bahasa C digunakan untuk menggabungkan dua kondisi. Jika salah satu atau kedua kondisi tersebut bernilai benar (true), maka hasil keseluruhan ekspresi juga akan bernilai benar.

Pengertian Sederhana

Bayangkan kamu memiliki dua syarat untuk masuk ke suatu ruangan:

  • Syarat 1: Kamu harus memiliki kartu akses.
  • Syarat 2: Kamu harus didampingi oleh petugas.

Untuk bisa masuk, kamu cukup memenuhi salah satu dari syarat tersebut, atau bahkan keduanya. Ini adalah konsep dasar dari operator OR.

Penggunaan dalam Pemrograman

Dalam pemrograman C, operator OR sering digunakan dalam struktur kontrol seperti if dan while untuk membuat keputusan berdasarkan beberapa kondisi.

Contoh:

C

#include <stdio.h>
 
int main() {
    int umur = 17;
    int tinggi = 160;
 
    // Syarat masuk wahana: Umur minimal 18 tahun ATAU tinggi minimal 170 cm
    if (umur >= 18 || tinggi >= 170) {
        printf("Anda boleh masuk wahana.\n");
    } else {
        printf("Anda tidak boleh masuk wahana.\n");
    }
 
    return 0;
}

 

 

PROG 2

#include <stdio.h>

 

int main() {

    int umur = 20;

    int tinggi = 160;

    // Syarat masuk wahana: Umur minimal 18 tahun ATAU tinggi minimal 170 cm

    if (umur >= 18 || tinggi >= 170) {

        printf("Anda boleh masuk wahana.\n");

    } else {

        printf("Anda tidak boleh masuk wahana.\n");

    }

 

    return 0;

}

 

PROG 3

#include <stdio.h>

 

int main() {

    int umur = 20;

    int tinggi = 172;

 

    // Syarat masuk wahana: Umur minimal 18 tahun ATAU tinggi minimal 170 cm

    if (umur >= 18 || tinggi >= 170) {

        printf("Anda boleh masuk wahana.\n");

    } else {

        printf("Anda tidak boleh masuk wahana.\n");

    }

 

    return 0;

}

 

PROG 4

#include <stdio.h>

 

int main() {

    int umur = 17;

    int tinggi = 172;

 

    // Syarat masuk wahana: Umur minimal 18 tahun ATAU tinggi minimal 170 cm

    if (umur >= 18 || tinggi >= 170) {

        printf("Anda boleh masuk wahana.\n");

    } else {

        printf("Anda tidak boleh masuk wahana.\n");

    }

 

    return 0;

}

 

LOGIKA OR == rangkaian PARAREL




 

Komentar

Postingan populer dari blog ini

MATERI AGUNG